Mari kita uraikan sedikit. Rak, yang tampak seperti batang lurus dengan gigi di satu sisi — seperti sisir. Saat batang ini didorong atau ditarik, ia bergerak sepanjang garis lurus. Jadi, roda gigi pinion adalah roda gigi bundar kecil yang memiliki giginya sendiri. Roda gigi pinion ini berputar dan bersentuhan dengan gigi pada rak. Saat roda gigi pinion diputar, rak dipaksa bergerak dalam garis lurus. Beginilah cara menyatukan bagian-bagiannya!
Manfaat rak dan pinions: Ada banyak hal yang baik. Jawaban pertama tetapi tidak harus yang paling penting adalah bahwa roda gigi ini bekerja jauh lebih baik daripada beberapa jenis roda gigi lainnya, seperti roda gigi cacing atau roda gigi bevel. Ini karena roda gigi rak dan pinion memiliki lebih sedikit gesekan, yang juga berarti lebih sedikit gesekan pada komponennya. Lebih sedikit gesekan berarti roda gigi dapat bekerja lebih efisien, membuat semuanya berjalan lebih lancar.
Sekarang, mari kita bahas cara kerja roda gigi rak dan pinion. Roda gigi ini digunakan untuk mengubah putaran menjadi gerakan linier, yang merupakan fungsi utamanya. Saat roda gigi pinion berputar, giginya saling mengunci, atau bertautan, dengan gigi rak. Gerakan ini memaksa rak untuk meluncur lurus. Jenis gerakan ini merupakan bagian dari berbagai hal yang telah kita ketahui, mulai dari mengemudikan mobil hingga mengangkat barang.
Profil atau bentuk gigi pada roda gigi juga cukup penting bagi roda gigi yang beroperasi satu sama lain. Gigi harus diarahkan pada sudut yang tepat. Roda gigi akan bekerja keras dan bertahan lebih lama jika dipotong dengan ukuran yang tepat. Sudut-sudut ini tidak sembarangan; sudut-sudut ini dirancang dan dihitung untuk menjamin roda gigi mengembang pada kinerja optimal.
Banyak mesin dan kendaraan yang kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari memiliki roda gigi rak dan pinion tanpa kita sadari. Misalnya, pada mobil, roda gigi ini membantu dalam apa yang dikenal sebagai power steering. Fitur ini membantu pengemudi memutar roda dengan lebih mudah. Tanpa fitur ini, menggerakkan roda bisa jadi cukup sulit, terutama saat mobil berhenti atau dengan kecepatan rendah.